Kepala Badan Pangan Nasional/National Food Agency (NFA) Arief Prasetyo Adi dalam rangkaian kegiatan menuju ke Biak Numfor, menyempatkan untuk meninjau langsung Gudang Argapura Perum Bulog yang terletak di Jayapura, Papua pada Rabu (22/11/2023).
Dalam visitasinya, Kepala NFA mengapresiasi manajemen Bulog di Papua yang telah melaksanakan tata kelola Cadangan Beras Pemerintah (CBP) yang mampu memenuhi kebutuhan masyarakat di provinsi paling timur Indonesia ini.
“Disini kita lihat langsung Bulog Jayapura sudah cukup baik dalam mengatur dan mengelola CBP. Sesuai perintah Bapak Presiden Joko Widodo agar CBP digelontorkan untuk masyarakat, baik melalui bantuan pangan beras maupun operasi pasar. Kita pastikan masyarakat di Papua juga turut merasakan manfaat kebijakan tersebut,” sebut Arief.
Gambaran kondisi stok yang dikelola Bulog Kantor Wilayah Jayapura sesuai pantauan NFA memiliki CBP sejumlah 5,3 ton. Dari itu masih akan ditambah rencana stok masuk sejumlah 3 ton. Sementara stok pangan komersial yang masih tersimpan dengan baik berupa beras 773.579 kg, gula 126.893 kg, dan minyak goreng 127.947 kilo liter.
Sebagaimana diketahui berdasarkan Peta Ketahanan dan Kerentanan Pangan Provinsi Papua 2022, jumlah desa rentan rawan pangan di Papua ada sebanyak 503 dari 576 distrik/kecamatan (87,32%). Sementara itu, Indeks Ketahanan Pangan (IKP) Provinsi Papua di 2022 adalah 37,80. Ini meningkat dibandingkan 2021 yang memperoleh indeks 35,48.
Kepala NFA Arief Prasetyo Adi selanjutnya akan bertolak ke Kabupaten Biak Numfor untuk mendampingi Presiden Joko Widodo memantau penyaluran bantuan pangan beras tahap kedua disana. Esoknya Kepala NFA akan melanjutkan kunjungan kerjanya menuju ke Kota Timika sebelum kembali ke Jakarta.