Jakarta – Ada peran Kementerian Perdagangan (Kemendag) dan Asosiasi Perusahaan Ritel Indonesia (Aprindo) dalam kelancaran pasokan gula pasir. Kedua lembaga tersebut terutama Kemendag banyak membantu mengarahkan 10 pabrik gula untuk mengirimkan pasokan gula secara rutin kepada PT Food Station Tjipinang Jaya.
Kesepuluh perusahaan tersebut adalah PT Berkah Manis Makmur, PT Dharmapala Usaha Sukses, PT Makasar Tene, PT Permata Dunia Sukses Utama, PT Medan Sugar Industry, PT Sentra Usahatama Jaya, PT Andalan Furindo, PT Sugar Labinta, PT Kebun Tebu Mas.
“Kesepuluh perusahaan tersebut mendapatkan penugasan untuk mengolah raw sugar menjadi gula konsumsi untuk dikirim ke PT Food Station Tjipinang Jaya,” ujar Kepala Bagian Pengadaan PT Food Station Tjipinang Jaya Ferry Fardiansyah.
Kesinambungan kolaborasi tersebut membuat Aprindo tertarik untuk bekerjasama dengan PT Food Station.
“Ada 10 perusahaan pabrik gula yang selama ini banyak membantu dengan rutin memasok gula ke PT Food Station Tjipinang Jaya sehingga kami bisa stabil menghadirkan gula pasir untuk warga Jakarta. Itu makanya di sejumlah jaringan ritel modern di Jakarta dan sekitarnya produk gula FS mudah ditemui, terutama di jaringan ritel yang sudah bekerjasama dengan PT Food Station,” ungkap Ferry.
Direktur PT Food Station Tjipinang Jaya Arief Prasetyo Adi membenarkan penjelasan yang diungkapkan oleh Ferry.
“Ini keren disaat gula sangat terbatas, PT Food Station tetap dapat berperan sesuai harapan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan agar pemerintah harus hadir disaat masyarakat sedang membutuhkan,” ujar Arief seraya mengucapkan terimakasih atas kerja keras tim di internal PT Food Station yang berhasil mendatangkan gula pasir ini.
Arief menambahkan pasokan gula pasir yang diterima dari kesepuluh pemasok tersebut dikemas dalam paket 1 kg dan akan didistribusikan untuk memenuhi kebutuhan warga Jakarta. Adapun harga jualnya disesuaikan dengan harga acuan yang telah ditetapkan oleh Kementerian Perdagangan yakni Rp12.500 per kilogram.
“harga jualnya sesuai dengan harga acuan yang ditetapkan pemerintah yakni Rp12.500 per kg dan diprioritaskan untuk dijual di outlet yang dimiliki oleh Perumda Pasar Jaya melalui Jakgrosir serta lanjut ke mitra strategis PT Food Station,” jelas Arief.
Melalui perolehan pasokan gula yang stabil tersebut, Arief berharap warga Jakarta bisa dengan mudah mendapatkan gula dengan stabil dengan harga yang sesuai.