Badan Pangan Nasional/National Food Agency (NFA) mendorong fasilitas rantai dingin (cold chain) sebagai upaya penguatan stok pangan nasional. Hal tersebut dikatakan Kepala NFA Arief Prasetyo Adi saat meninjau fasilitas rantai dingin milik PT Dua Putra Perkasa Pratama pada Selasa (28/02/2023) di Bekasi, Jawa Barat.
Dengan keberadaan sarana rantai dingin, produk pangan yang memiliki masa simpan (shelf live) pendek dapat disimpan lebih lama tanpa menurunkan kualitas produk.
“Komoditas pangan seperti daging, cabai, dan bawang itu masa simpannya pendek, sehingga kita butuh sarana rantai dingin untuk memperpanjang masa simpan, ini untuk mengamankan stok pangan agar tetap tersedia sepanjang waktu.” ujarnya.
Arief meyakini, dengan stok yang selalu tersedia pemerintah bisa melakukan intervensi untuk menstabilkan harga saat terjadi kenaikan permintaan bahan pangan seperti di saat momentum HBKN puasa dan Idulfitri.
Hal ini selaras dengan arahan Presiden Joko Widodo agar pemerintah pusat dan daerah menjaga stabilitas pasokan dan harga pangan. “Jangan sampai yang terjadi pasokannya enggak ada. Jaga pasokan, jaga harga,” ujar Presiden saat menghadiri Rakernas Asosiasi Pemerintah Provinsi Seluruh Indonesia (APPSI) Tahun 2023, Kamis (23/02/2023), di Balikpapan, Kalimantan Timur.